Cara trading dengan candlestick– Bagi Anda yang sudah lama menyelam dalam dunia trading, pastinya sudah merasa tidak asing dengan istilah candlestick.
Candlestick sangat berguna untuk melakukan analisis pasar, sehingga keuntungan yang akan didapatkan oleh trader akan lebih mudah berhasil.
Candlestick merupakan suatu analisa teknikal untuk melakukan trading. So, mau tahu cara trading dengan candlestick? Ikuti pembahasan lengkapnya pada artikel kali ini.
Candlestick pada trading forex berbentuk suatu pola harga dimana sebagai penanda titik masuk dan juga keluar pada saat posisi pasar.
Lalu bagaimana cara mengenal pergerakan candlestick? Anda harus memahami dengan baik pola candlestick dengan benar.
Candlestick secara individual akan membentuk sebuah formasi candle seperti hammer, hanging man, shooting star, dan masih banyak formasi candlestick yang lain bisa digunakan.
A. Cara Trading dengan Candlestick: Mengenal Pola CandleStick
Candlestick memiliki pola single yang nantinya bisa terbagi lagi menjadi pola lainnya. Pola tersebut umumnya dibagi menjadi 7 yaitu spinning top, marubozu, doji, hammer, hanging man, inverted hammer, dan shooting star.
Tidak hanya itu, candlestick juga memiliki pola double, triple, dan reversal. Semua pola perlu trader pahami karena berkaitan dengan situasi pasar, sehingga trader bisa membaca pola dengan baik untuk mendapatkan keuntungan.
B. Cara Trading dengan Candlestick: Komponen yang Terdapat Dalam Candlestick
Untuk mengetahui cara trading dengan candlestick, maka Anda juga perlu mengenal komponen yang terdapat didalamnya. Umumnya candlestick memiliki 2 bagian yaitu badan candle dan sumbu.
Badan candle menunjukkan adanya harga pembukaan dan penutupan pada waktu tertentu yang bisa ditunjukkan dalam segi bentuk serta warna.
Sedangkan sumbu merupakan bagian yang menunjukkan bagian tertinggi dan harga terendah pada waktu-waktu tertentu.
Yang perlu Anda perhatikan saat mengamati pergerakan harga candlestick yaitu rasio ukuran badan dan juga sumbu.
Ketika pasar akan mengalami tren dengan momentum tinggi, maka badan candle akan berukuran lebih panjang dengan sumbu kecil.
Ketika kondisi pasar sedang tidak pasti, maka volatilitas akan mengalami peningkatan. Dalam kondisi seperti ini, badan candle akan kembali mengecil dan sumbunya justru akan lebih memanjang.
Ketika pasar trading mengalami tren dengan momentum tinggi, maka Anda akan sering menemukan candlestick dengan ukuran panjang.
Ketika kondisi pasar tidak pasti, maka volatilitas akan mengalami peningkatan. Badan candlestick akan mengecil dan sumbunya justru akan lebih memanjang.
C. Bagaimana Cara Belajar Grafik Candlestick?
Untuk bisa mempelajari cara trading dengan candlestick dengan grafiknya, maka Anda bisa mencari referensi yang diperlukan agar lebih mudah dalam mempelajarinya.
Untuk mempelajari referensi dalam belajar candlestick, maka temukan referensi candlestick terpopuler dan mudah dipahami. Ada beberapa material yang perlu dipahami saat membaca grafik candlestick diantaranya:
- Nama dan jenis yang digunakan dalam candlestick
- Pola dari candlestick sesuai dengan penjelasan sebelumnya
- Cara trading candlestick atau strategi yang tepat.
D. Cara Membaca Candlestick Pada Trading Forex
Trading forex saat ini memang begitu digemari banyak orang. Dimana dalam dunia trading juga ada istilah candlestick.
Tentunya para pemain trading forex juga harus tahu bagaimana mengenal pergerakan candlestick. Tentunya sejak jadi pemula juga harus paham tentang cara membaca candlestick pada trading forex.
Dalam artikel ini sudah tersedia penjelasan akan cara membaca candlestick pada trading forex. Yang mana penjelasan terkait dengan candlestick ini akan sangat membantu Anda untuk bisa mendapatkan keuntungan dalam dunia trading forex.
Nah agar Anda semakin cepat paham lagi, berikut adalah tips membaca candlestick dengan lebih cepat bagi para pemula.
1. Perhatikan ukuran badan
Salah satu tips membaca candlestick adalah dengan melihat ukuran badannya. Dimana Anda akan bisa lebih mudah mendapatkan informasi dari masing-masing pihak dengan memperhatikan bagaimana ukuran badan candlestick.
Secara mudahnya jika ukuran badan pola candlestick memanjang, berarti sedang terjadi momentum kuat. Sedangkan jika ukuran badan pola candlestick mengecil, maka sedang ada momentum yang turut pelan juga.
2. Panjang sumbu
Berikutnya adalah dari bagian panjang sumbu atau ekor yang terdapat dalam pola candlestick. Yang mana panjang sumbu pola candlestick juga sangat berhubungan dengan volatilitas harga.
Ketika sumbu pola candlestick memanjang, maka ada kondisi harga yang bergerak begitu cepat selama durasi tertentu namun juga masih mendapatkan penolakan karena adanya perlawanan.
3. Rasio antara panjang badan dan sumbu
Berikutnya Anda bisa melihat bagaimana rasio dari ukuran badan dan sumbu dalam pola candlestick. Ketika pasar mengalami tren dengan momentum yang cukup tinggi.
Maka Anda akan kerap menemukan candlestick dalam ukuran panjang namun dengan sumbu yang lebih kecil.
Sedangkan ketika kondisi pasar sedang tidak pasti dan volatilitas akan meningkat. Maka kondisi badan candlestick akan mengecil namun untuk bagian sumbunya malah akan manjang.
4. Posisi badan candlestick
Jika Anda mendapatkan batang lilin dengan bentuk bersumbu panjang dengan posisi badan yang ada di salah satu ujungnya. Maka kondisi tersebut memberikan tanda adanya sebuah perlawanan.
Sedangkan jika posisi batang lilin berada di tengah sungguh bagian bawah dan sumbu bagian atas. Maka kondisi tersebut menandakan jika adanya ketidakpastian pasar.
Selain itu untuk memperlancar proses membaca pola candlestick, Anda juga bisa membaca banyak referensi. Namun tetap saja wawasan tentang elemen dalam pola candlestick juga harus diprioritaskan.
Jika Anda mengenal masing-masing elemen pada pola candlestick, maka Anda bisa lebih mudah dalam menguasai candlestick yang lebih simple serta akurat.
Nah itulah cara membaca candlestick pada trading forex. Yang mana saat ini banyak orang sudah mulai mempertimbangkan untuk mempelajari pola candlestick.
Pasalnya candlestick dianggap mampu memberikan banyak keuntungan bagi para pemain trading forex.
