Mikaylabinar.com– Cara Investasi Saham saat ini sangat mudah dan bisa dilakukan oleh siapapun dan darimanapun. Pada zaman sekarang Anda tidak harus datang berjalan kaki hanya untuk membeli makanan yang anda inginkan
Anda tinggal buka gadget dan lakukan pemesanan maka makanan akan datang ke depan rumah anda. Begitu pula dengan investasi saham, Anda bisa berinvestasi saham melalui aplikasi yang disediakan oleh broker (sekuritas) semudah Anda belanja di marketplace
Table of Contents
Pada zaman dulu saham identik dengan kalangan elit tertentu untuk orang kaya tapi sekarang semua orang bisa mempunyai saham.
Pada saat ini, lembaran saham dalam bentuk digital dan sudah tidak lagi menggunakan kertas seperti pada tahun 70-an
Saham tercatat secara digital dalam bentuk unit penyertaan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan lebih mudah diakses serta lebih liquid (mudah dicairkan dalam bentuk uang).
Unit Penyertaan (Lot)
Satuan dalam saham disebut Lot dimana 1 lot terdiri dari 100 unit penyertaan. Minimal pembelian dalam saham yaitu 1 lot sedangkan harganya tergantung saham emiten (perusahaan) apa yang anda beli. Harga saham ditampilkan dalam satuan kecil
Sebagai contoh: Saham Bank BRI ( kode: BBRI ) ditampilkan harganya Rp. 4000 artinya pada saat anda membeli dibutuhkan modal Rp. 400 ribu untuk membeli 1 lot saham BRI dan tentunya harganya bisa berubah tergantung pergerakan market.
Langkah Cara Investasi Saham
Lalu bagaimana cara investasi saham dari awal ? berikut langkahnya:
1. Daftar Sekuritas
Pertama, Anda harus daftar di sekuritas (broker).
Sekuritas adalah perusahaan yang mendapat izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai pedagang efek yang menjembatani antara investor dengan pasar modal. Sekuritas ini disebut juga sebagai broker.
Artinya pada saat anda mau menyetor uang untuk membeli saham harus melalui perusahaan sekuritas tersebut begitupun sebaliknya pada saat melakukan penarikan uang hasil penjualan saham melalui sekuritas tempat anda menyimpan uang.
Untuk mengetahui daftar sekuritas bisa di buka di situs idx, sekarang banyak sekuritas yang memberikan pelayanan secara online jadi anda daftar cukup melalui online tidak harus datang ke tempat.
Tapi saran saya, jika anda pemula sebaiknya datang langsung atau bisa kontak melalui telpon supaya anda bisa bertanya-tanya yang berkaitan dengan pasar modal dan saham.
2. Setor Dana Ke RDN
Kedua. Setelah daftar di sekuritas anda akan mendapatkan SID, RDN, SRE dan kartu Akses KSEI (Kustodian Sentral Efek Indonesia). SID (single investor identification) merupakan nomor tunggal identitas investor
Sedangkan, RDN merupakan rekening dana nasabah tempat uang anda di simpan oleh bank kustodian (bank yang ditunjuk sekuritas seperti bank permata, bni, bri, bca dll), tiap perusahaan sekuritas memiliki kerjasama dengan bank custodian untuk menyimpan dana yang anda setor untuk membeli saham.
SRE ( Sub Rekening Efek ) merupakan rekening efek yang digunakan untuk menyimpan portfolio saham anda yang tercatat pada KSEI.
Kartu Akses KSEI (Kustodian Sentral Efek Indonesia) merupakan kartu identitas investor untuk memberikan jaminan dan transparansi bagi para investor agar bisa memantau portfolionya.
Kartu KSEI dikeluarkan oleh PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia yang merupakan lembaga penyimpanan dan penyelesaian di pasar modal Indonesia yang menyediakan layanan jasa kustodian sentral dan penyelesaian transaksi efek sesuai dengan undang-undang pasar modal.
3. Instal Aplikasi
Setelah langkah kedua, anda tinggal mentransfer sejumlah uang (ada yang minimal Rp.100 ribu ada juga yang minimal Rp. 3 juta tergantung ketentuan sekuritas yang anda pilih) ke Rekening Dana Nasabah (RDN) Anda. Setelah uang masuk ke RDN baru bisa transaksi membeli saham yang anda inginkan.
Dan pastikan Anda telah menginstal aplikasi dari broker. Walaupun aplikasi dari broker bisa Anda download dari playstore untuk smartphone, saya sarankan Anda menginstal aplikasi di laptop atau PC Anda untuk memudahkan transaksi dan analisis
Bagaimana proses pencairan uang hasil jual saham?
Sekarang proses pencairan hasil transaksi saham lebih mudah, hanya butuh dua hari untuk proses pencairan dana hasil jual saham agar bisa masuk langsung ke RDN Anda. Dari RDN bisa Anda transfer ke rekening bank Anda.
Sebagai contoh:
Anda menjual saham maka uang hasil penjualan tersebut berada di RDN, Anda baru bisa mentransfer ke rekening debit anda setelah dua hari dari proses penjualan saham dan uang akan masuk ke dalam rekening Anda di hari yang sama. Mengenal jenis saham dan istilah pasar modal yang sering dijumpai dalam pasar modal
Kesimpulan Cara Investasi Saham Dari Awal
Investasi saham saat ini sangat mudah. Pertama yang diperlukan adalah daftar di sekuritas kemudian masukkan dana Anda ke RDN selanjutnya Anda sudah bisa transaksi saham.
Kemudian, Perlu diingat bahwa saham merupakan instrumen investasi yang memiliki risiko tinggi oleh karena itu Anda sebaiknya belajar bagaimana cara memilih saham yang baik dengan cara memahami analisis fundamental maupun teknikal.
Anda bisa lihat versi youtubenya di channel mikaylabinar.com Cara Memulai Investasi Saham Bagi Pemula Dari Nol