Semua orang tua pastinya ingin membangun kedekatan dengan anak. Interaksi antara orang tua dan anak yang hangat memberikan banyak dampak positif. Baik itu bagi kondisi psikologis anak maupun hubungannya dengan ayah ibunya.
Kalau kamu mampu menumbuhkan kepercayaan dan kesan hangat, buah hati akan menganggap layaknya sahabat tanpa mengurangi rasa hormatnya. Sehingga mereka bisa bercerita atau bahkan curhat tentang hal sensitif sekalipun tanpa paksaan.
Kedekatan seperti ini juga membuat ikatan keluarga semakin kuat dan erat. Biar bagaimanapun, hubungan dekat tersebut tidak terjadi secara tiba-tiba. Melainkan memerlukan peran orang tua secara proaktif.
Cara Membangun Kedekatan dengan Anak
Ternyata membangun hubungan yang dekat dengan putra-putri tidak bisa dilakukan oleh semua orang tua. Ini berdampak pada buah hati yang menjadi tertutup. Tentu saja kamu tidak menginginkan ini terjadi, bukan?
Untuk membangun kedekatan ini, pertama-tama yang perlu dilakukan adalah mengenali karakter buah hati. Sehingga, orang tua bisa memilih pendekatan mana yang paling tepat. Berikut ini beberapa cara agar si kecil semakin dekat.
1. Menanyakan Kegiatannya dalam Sehari
Pernahkah kamu bertanya “bagaimana harimu hari ini?”. Jika belum, lakukan hal simple ini kepada buah hati tercinta. Bertanya tentang apa saja kegiatan yang ia lakukan seharian akan membuat si kecil merasa lebih diperhatikan.
Ajak ia agar mau membagikan ceritanya saat ia tidak bersama kamu. Misalnya apa saja yang dipelajari di sekolah, bagaimana ia menikmati jam istirahat, dan sebagainya.
Menanyakan hal semacam ini bisa menumbuhkan keberanian mereka untuk bercerita. Ini adalah cara mendapatkan kepercayaan dari sang buah hati agar bersedia untuk terbuka. Jika dilakukan secara rutin, kedekatan akan semakin terbangun.
2. Menyediakan Quality Time bersama Anak
Menyediakan waktu berkualitas adalah cara membangun kedekatan dengan anak.Salah satu permasalahan paling banyak dirasakan oleh generasi modern adalah kurangnya waktu bersama orang tua.
Kesibukan pekerjaan membuat ayah dan ibu tidak memiliki waktu untuk dihabiskan bersama putra-putrinya. Ini menjadi salah satu sebab mengapa anak merasa jauh dari kedua orang tuanya.
Baca juga : Kenali Tipe Parenting Style Berikut Sebelum Jadi Orang Tua
Agar hal ini tidak terjadi, atur quality time bersama anak untuk melakukan berbagai aktivitas menyenangkan. Misalnya menonton film, ikut terlibat dalam permainan yang ia mainkan, dan sebagainya.
Membacakan cerita sebelum tidur juga bisa dijadikan sebagai cara efektif untuk membuat kamu lebih dekat dengan si kecil. Di samping itu, membacakan dongeng juga merangsang ketajaman memorinya, lho.
3. Lebih Sering Makan Bersama Anak
Duduk bersama menikmati masakan buatan ibu juga efektif untuk membangun kedekatan dengan anak. Makan bersama adalah momen ketika kamu bisa mengobrol dan membahas apa saja dengan keluarga.
Momen ini bisa diisi obrolan ringan dan diselingi canda tawa. Terlebih jika buah hati sudah menginjak usia remaja, maka perlu memperbanyak momen berkumpul untuk semakin mempererat kedekatan.
Saat makan bersama, sebaiknya tidak ada anggota keluarga yang memegang handphone. Kebiasaan memainkan handphone justru dapat mengurangi kualitas momen yang seharusnya menjadi waktu terbaik meningkatkan kehangatan.
4. Membangun Kedekatan Lewat Beberapa Kejutan
Siapa, sih, yang tidak suka kejutan? Tidak ada salahnya sesekali memberikan kejutan. Gunakan cara ini untuk membuat anak semakin dekat. Untuk melakukannya, orang tua perlu mengetahui apa yang disukai oleh putra-putrinya.
Misalnya memberikan mainan yang ia idamkan, atau memberikan sesuatu berdasarkan aktivitas kegemarannya. Anak yang menyukai musik tentunya akan gembira ketika ia mendapatkan alat musik impiannya.
Untuk si kecil yang hobinya melukis, berikan ia hadiah berupa media lukis, cat air, krayon, kuas, atau peralatan lainnya. Namun membangun kedekatan dengan anak lewat hadiah tidak melulu harus mengeluarkan biaya tinggi.
Hal-hal kecil jika diberikan secara tulus dan penuh kasih sayang akan menciptakan kesan tersendiri. Memberikan kejutan sesuai apa yang ia sukai menunjukkan bahwa kamu peduli dan memahaminya.
5. Membangun Kedekatan dengan Bahasa Cinta
Bahasa cinta adalah cara mengungkapkan kasih sayang dengan 5 langkah berbeda. Kelimanya antara lain kata-kata pujian, sentuhan fisik, tindakan, memberikan hadiah, dan quality time.
Setiap orang memiliki bahasa cinta yang berbeda-beda. Kamu perlu mengetahui apa bahasa cinta pada anak. Dengan begitu, kamu bisa memberikannya secara tepat.
Misalnya, seorang anak dengan bahasa cinta sentuhan fisik akan lebih senang jika mendapatkan pelukan. Sedangkan anak dengan bahasa cinta berupa kata-kata pujian akan lebih senang jika diberi ucapan-ucapan tertentu.
Ketika si kecil memiliki kedekatan hubungan dengan orang tua, biasanya kondisi psikologisnya lebih stabil dan mudah bahagia. Melalui cara-cara di atas, kamu bisa membangun kedekatan dengan anak secara efektif.
