Melihat si kecil memainkan gawainya merupakan hal wajar saat ini, namun tahukah kamu tentang bahaya gadget bagi anak usia dini? Padahal seharusnya orang tua berkontribusi dalam pengawasan serta screen time.
Melakukan pengawasan merupakan tugas yang harus dilakukan secara konsisten. Jika sudah menunjukkan gejala tantrum saat tidak diizinkan bermain handphone, hal ini patut diwaspadai karena sudah termasuk kecanduan.
Table of Contents
Bahaya Gadget bagi Anak, Ini Dampaknya
Berikut adalah penjelasan mengapa seharusnya gadget tidak diberikan kepada anak demi kebaikan bersama, karena lebih banyak manfaat buruk daripada positifnya. Berbagai hasil penelitian para ahli mengeluarkan pernyataan senada.
1. Menghambat Tumbuh Kembang
Apabila dibiasakan terpapar alat elektronik, maka buah hati bisa mengalami pertumbuhan yang lambat. Menurut penelitian terkemuka paparan radiasi sinar biru berdampak pada kemampuan analisa dan literasi.
2. Meningkatkan Risiko Obesitas
Penggunaan video games serta paparan televisi meningkat risiko terkena obesitas sebanyak 30%. Dari 30% buah hati yang menderita obesitas akan rentan terkena diabetes dan serangan jantung.
3. Jam Tidur Berkurang
Rata-rata 75% anak usia 9 hingga 10 tahun mengalami penurunan waktu tidur akibat kurang pengawasan dari para orang tua. Pada saat tidur, otak serta organ tubuh lainnya akan berkembang optimal.
4. Kelainan Kondisi Mental
Berdasarkan penelitian para pakar tahun 2010 di Bristol University, penggunaan gawai akan berakibat peningkatan kecemasan, depresi, bipolar, attention seeker, dan sebagainya. Hal ini juga bisa terjadi pada orang dewasa.
5. Muncul Sifat Agresif
Internet tidak hanya membawa dampak positif, tapi juga negatif. Keduanya berjalan beriringan. Jika tidak diawasi, bukan tidak mungkin si kecil secara tidak sengaja mengakses konten kekerasan penyebab munculnya sifat agresif.
6. Kecanduan
Tidak bisa dipungkiri, hampir semua orang mempunyai gawai canggih. Beberapa orang tua terkadang memberikan gawai sebagai hadiah untuk buah hati. Apabila dibiarkan, hal ini berpotensi menyebabkan kecanduan, sehingga sulit dilepaskan.
7. Pemicu Kanker
WHO menetapkan pengaruh gawai termasuk ke dalam kategori risiko 2B atau pemicu sel kanker, pada tahun 2011 silam. Anak-anak lebih sensitif pada paparan radiasi karena masih dalam pertumbuhan dan perkembangan.
Alihkan Perhatian, Hindari Bahaya Gadget bagi Anak kamu
Buah hati adalah peniru hebat, segala tindakan orang tua akan ditirukan karena buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Mulailah kebiasaan baik tidak menggunakan gadget di depan buah hati kecuali mendesak.
Meluangkan waktu untuk mengajak si kecil bermain tanpa diganggu oleh aktivitas lain merupakan sebuah langkah positif mengalihkan perhatian anak. Waktu bermain dengan keluarga nilainya sangat berkualitas dibanding kegiatan individu.
Apabila dirasa tidak mungkin memisahkan antara si kecil dengan gawai mereka, buatlah sebuah perjanjian tentang durasi penggunaannya. Berikan si kecil hadiah kecil ketika berhasil menepati janji, supaya mereka tidak terkekang.
Jelaskan menggunakan bahasa yang mudah diterima, sehingga mereka mengerti bahaya gadget bagi anak, demi kebaikannya. Sebagai gantinya, kamu bisa membacakan berbagai cerita menarik saat ada waktu atau menjelang tidur.
Daripada meninggalkan buah hati sendirian saat melakukan kesibukan lain, jika memungkinkan libatkan saja mereka dalam aktivitas kamu. Melakukan kegiatan simulasi bisa merangsang perkembangan motorik halus ataupun kasar.
Jika mereka merasa bosan di dalam ruangan, ajak menuju ke luar rumah untuk melakukan berbagai kegiatan menyenangkan dengan keluarga atau tema sebaya. Aktivitas fisik dapat meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh.
Tidak selamanya gawai mempunyai segudang dampak buruk, ada manfaat positif juga yang bisa dipetik. Catatan tambahan, harus digunakan sesuai dengan anjuran screen time serta kebutuhan. Dampingi anak ketika bermain gadget.
Manfaat Kehidupan Anak Tanpa Gadget
Tanpa peralatan elektronik mengganggu seperti handphone, perkembangan anak menjadi lebih optimal serta terhindar dari berbagai macam penyakit akibat paparan blue light. Si kecil akan menjadi lebih aktif dan sehat.
Ketika terus menerus melihat layar dalam durasi cukup lama, otot mata akan merasa kelelahan. Belum lagi diperparah dengan radiasi yang membahayakan tubuh. Mengurangi penggunaan gawai akan membuat wajah lebih segar.
Keberadaan alat elektronik canggih memang memberikan banyak manfaat bagi manusia, namun perhatikan juga efek sampingnya.
Hindarkan buah hati dari berbagai bahaya gadget bagi anak sedini mungkin untuk mencegah kemungkinan buruk. Info lain: Makanan yang Dapat Membantu Tumbuh Kembang Otak Anak, Ini Daftarnya!
