Obat Herbal Untuk Hipertensi Mudah Ditemukan dan Murah

  • Share

Mikaylabinar.com– Ramuan herbal untuk hipertensi ini mudah ditemukan dan murah. Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi dimana tekanan darah berada di atas batas normal, yaitu 140/90 mmHg.

Tekanan darah tinggi sering tidak menimbulkan gejala. Namun, apabila tidak segera ditangani, penyakit ini bisa mengakibatkan stroke.

Secara umum, hipertensi disebabkan oleh asupan garam atau natrium yang berlebihan. Untuk itu, mengurangi asupan garam pada makanan sangatlah penting, guna mencegah penyakit hipertensi.

Obat herbal untuk hipertensi, bisa menjadi salah satu solusi mencegah dan menyembuhkan  penyakit hipertensi. Obat herbal sendiri digunakan untuk mengatasi permasalahan pada penyakit yang masih tergolong ringan.

Meskipun, obat medis cenderung memiliki efek penyembuhan yang cepat. Tidak ada salahnya mencoba obat herbal atau tradisional sebagai metode penyembuhan alami.

A. Alternatif Obat Tradisional Ramuan untuk Penyakit Hipertensi

Berikut obat tradisional dari herbal untuk hipertensi:

1. Daun Seledri

Jenis daun ini tidak hanya digunakan sebagai pelengkap dalam masakan saja, melainkan dapat dikonsumsi sebagai obat herbal. Daun seledri mengandung anti oksidan, ekstrak heksana, kandungan metanol, dan etanol.

Semua kandungan tersebut berperan dalam menurunkan tekanan darah, berfungsi sebagai anti inflamasi, dan meningkatkan sirkulasi dalam darah. Mengonsumsi daun seledri dengan rutin mampu mengurangi gejala hipertensi.

Selain itu, daun seledri dapat digunakan sebagai obat herbal untuk kolesterol atau penurun lemak jahat. Daun seledri dapat diolah dengan cara dijus, lalu ditambahkan sedikit perasan air lemon.

2. Kumis Kucing

Tanaman hias ini berperan sebagai obat herbal untuk hipertensi. Kumis kucing sendiri sudah dipercaya sebagai obat penghancur baju ginjal secara turun temurun. Tanaman ini juga sebagai obat infeksi saluran kandung kemih.

Baca juga  Madu Vitomata yang Baik Untuk Kesehatan Mata

Masyarakat banyak menggunakan kumis kucing yang dikonsumsi sebagai teh untuk pengobatan alternatif. Selain itu, kumis kucing juga ampuh dalam menurunkan tekanan darah tinggi.

Namun, jika Anda kesulitan dalam menemukan tanaman ini, Anda dapat mengonsumsi ekstrak kumis kucing yang sudah berbentuk suplemen. Suplemen ini banyak dijual di berbagai Apotek.

3. Semangka

Semangka banyak mengandung air, vitamin A, C, Kalium dan Kalsium. Kandungan kalium ini berfungsi menetralkan tekanan darah. Selain itu, buah semangka mengandung asam amino yang berfungsi untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Buah semangka juga berfungsi untuk membantu penderita obesitas atau kelebihan berat badan. Mengonsumsi buah semangka secara rutin dapat mengontrol tekanan darah. Namun, perlu diingat untuk tidak berlebihan dalam mengonsumsi semangka.

4. Tomat

Buah ini dapat diolah menjadi minuman jus yang memberikan berbagai macam manfaat. Tomat mengandung anti oksidan, mengandung vitamin C, dan potasium yang berfungsi menekan zat sodium pada tubuh.

Tomat dapat menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Dengan minum jus tomat secara rutin dapat mengurangi hipertensi.

B. Pola Hidup Sehat untuk Mencegah Hipertensi

Penyakit sekecil apapun harus segera ditangani. Tetap mengatur pola hidup sehat dan konsumsi obat herbal mampu mencegah berbagai macam penyakit. Secara tidak dasar, alam telah memberikan makanan alami yang begitu banyak manfaatnya.

Hipertensi masih dapat dicegah sejak dini. Salah satunya dengan mengurangi asupan garam atau natrium. Di samping itu, pola hidup berdampak pada kesehatan tubuh.

Untuk penderita hipertensi, sebaiknya mengurangi minum alkohol, mengurangi makanan cepat saji, dan banyak melakukan aktivitas fisik seperti olahraga.

Rutin melalukan check up kesehatan di rumah sakit juga membantu mendeteksi penyakit, sehingga dapat ditangani dengan segera. Dengan begitu, konsumsi obat herbal untuk hipertensi harus diikuti dengan gaya hidup sehat yang teratur.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *