Apa itu Financial Technology Syariah dan Alasan Kenapa Menggunakannya

Financial technology syariah Siapa yang saat ini tidak mengenal tentang fintech. Salah satu layanan sistem financial yang cepat dan praktis, berkat dukungan dari sistem digitalisasi yang ada ini memang cukup menguntungkan banyak pihak.

Tapi yang menjadi persoalan adalah, layanan yang dimaksud, ada beberapa hal yang kurang pas dengan syariat Islam. Atas gagasan ini yang kemudian memunculkan financial technology syariah (fintech syariah), dan membuat beberapa daftar fintech syariah di Indonesia, mulai berkembang.

Apa itu fintech syariah

Seperti yang selintas dijelaskan di atas, fintech syariah sendiri dibuat atas dasar, dan aturan dari hukum Islam itu sendiri. bahkan sumber daya manusianya sendiri juga harus syariah, guna menciptakan konsep dan portofolio fintech syariah secara khusus.

Layanan fintech yang diberikan kali ini, berdasarkan ekonomi syariah, seperti tidak mengandung bunga, riba atau bahkan manipulasi. Hasilnya sistem regulasi yang diberikan cukup melindungi konsumen.

Saat ini keberadaan dari fintech syariah sendiri memang cukup berkembang. Bahkan jika Anda mengunjungi OJK, Anda akan melihat adanya daftar fintech syariah di Indonesia, yang memang sudah disetujui.

Dilihat dari penjelasan tersebut, artinya bahwa pihak penyedia jasa keuangan tersebut, memang terbukti mampu membantu masyarakat Indonesia yang ingin memperoleh layanan keuangan yang praktis dan efektif, dan sekaligus aman sesuai dengan tuntunan Islam.

Alasan menggunakan fintech syariah di Indonesia

Dari beberapa penjelasan diatas tentang perkembangan fintech di Indonesia, dan juga fintech syariah. Sedikit banyak Anda sudah mengerti kenapa sebaiknya menggunakan layanan yang satu ini. Selain itu ada juga alasan beberapa lainnya, seperti :

Baca juga  Tips Memilih Perusahaan Fintech Terbaik
  • Adanya rambu-rambu syariah yang jelas, sesuai dengan tuntunan yang ada, seperti adanya akad, syarat pasti, rukun, administrasi pajak, hukum, dan yang lainnya.
  • Adanya prinsip kerelaan pada pihak yang melakukan akad. Sehingga proses akad jadi jauh lebih aman dan terjamin.
  • Adanya layanan menyalurkan dana zakat, sedekah, infak dan yang lainnya yang lebih terjamin keamananya. Sehingga akan semakin banyak orang yang terbantu dengan adanya layanan ini. Yang pastinya hal ini baik untuk kemaslahatan umat.
  • Sistem pinjaman yang jauh lebih aman, terutama untuk para konsumen, dengan sistem pembayaran yang tidak terlalu memberatkan.

Dari ulasan diatas, dapat disimpulkan bahwa adanya fintech berbasis syariah ini memang cukup menguntungkan, terutama dari sisi keseimbangan, baik dari pihak peminjam dan juga pihak perusahan itu sendiri.

Selain itu, dari sisi keislaman, tentu saja membuat sistem keuangan yang ada jadi lebih nyaman, karena sesuai dengan tuntunan yang telah disebutkan sebelumnya. Serta yang paling menarik adalah saat ini daftar fintech syariah di Indonesia, sudah cukup berkembang.

Artinya Anda yang ingin memperoleh atau bekerjasama dengan fintech syariah, kini mudah untuk menemukannya dengan mudah.  

Jika membahas tentang fintech, pastinya hampir setiap orang mengetahuinya. Selain Financial technologi atau yang kerap disebut sebagai fitech yang saat ini cukup menjamur. Hadir juga finansial technology syariah atau yang kerap disebut egan fintech syariah, yang juga hadir untuk menjawab sistem keuangan berbasis islami.

Tentang financial technology syariah

Fnansial technology syariah ini sendiri adalah kombinasi menarik, dari hasil inovasi, yang ada dalam bidang finansial atau keuangan yang digabung dengan sistem teknolog terkini, dan ddasarkan atas hukum dan aturan Islam.

Baca juga  Ingin Menjadi Merchant LinkAja? Yuk Simak Cara Daftar Merchant LinkAja

Walaupun terbilang baru, namun perkembangan fintech di Indonesia, tidak bisa dibilang lambat. Nyatanya saat ini ada cukup banyak penyelenggara fintech syariah yang ada di Indonesia.

Apalagi Indonesia sendiri adalah salah satu negara dengan jumlah umat muslim yang cukup banyak. Sedikit banyak hal ini akan membantu para umat muslim yang ingin terhindar dari sistem ekonomi kapitalis yang mengandung riba.

Konsep akad pada financial technology syariah

Adapun konsep fintech syariah sendiri tentu saja sudah disesuaikan dengan fatwa yang dikeluarkan oleh pihak MUI atau Majelis Ulama Indonesia. Bahwasannya semua penyelenggara fintech syariah, harus benar-benar menjalankan layanan yang sesuai dengan aturan hukum Islam. Jika dilihat dari konsep akad, akan ada akad mudharabah, dan juga musyarakah.

  • Konsep Mudharabah sendiri adalah sebuah kerjasama yang dilakukan antara pihak pemilik modal dan juga pengelola dana. Adapun untuk regulasinya sendiri nanti kedua belah pihak akan bertemu dan mendiskusikan tentang besaran keuntungan, yang nantinya akan dibagi rata. Sedangkan jika ada kerugian, maka pihak pemilik modal yang akan bertanggung jawab, terkecuali jika pengelola modal yang teledor.
  • Untuk konsep Musyarakah sendiri, adalah bentuk kerjasama, yang akan dilakukan oleh 2 orang atau lebih, menganut sistem bagi rata. Dengan demikian, seluruh peserta, baik pemilih modal, dan pengelola dana, sama-sama akan memperoleh keuntungan yang sama besar. Sedangkan jika ada kerugian, maka akan ditanggung bersama.  

Syarat fintech syariah  

Untuk syarat fintech syariah sendiri ada beberapa hal yang harus dipenuhi, antara lain :

  • Adanya objek / ‘aqid.
  • Adanya subjek / ma’qud alaihi.
  • Adanya keinginan untuk melakukan akad / sighat.
  • Adaya rukun yang harus wujud, ata dalam hal ini adanya harga atau juga upah dan manfaat dari adanya kerjasama yang dilakukan.
Baca juga  Ciri Fintech Ilegal yang Harus Anda Wapadai

Yang pasti, akan ada hukum yang berlaku, dan tetap mengiringi sistem fintech syariah tersebut, seperti Undang-undang, fatwa, dan juga sertifikasi halal.

Dengan adanya layanan finansial technology syariah seperti ini diharapkan, kedepannya akan terwujud pemerataan ekonomi yang ada. Juga mampu meningkatkan etos kerja, bagi siapa saja. Yang paling penting aman dan halal dari sisi keislaman. Apalagi mengingat Indonesia sendiri mempunyai populasi muslim terbesar, yang sedikit banyak mempengaruhi perkembangan fintech syariah tersebut.   

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *