Keuntungan dan kerugian membeli saham- Sudah sejak lama investasi saham digandrungi masyarakat, khususnya bagi kaum milenial karena memberikan keuntungan yang tidak main-main. Dalam artikel ini kami membahas tentang Keuntungan Dan Kerugian Membeli Saham
Anda harus tahu, beberapa jenis investasi ternyata merupakan investasi bodong yang membuat investornya mengalami kerugian. Agar hal tersebut tidak terjadi pada anda, mari simak ulasan terkait keuntungan dan kerugian membeli saham berikut!
Table of Contents
A. Apa itu Investasi Saham?
Sebelumnya tahu kekurangan dan kelebihan investasi saham, kamu perlu tahu bahwasannya investasi saham merupakan suatu penanaman modal dalam bentuk saham.
Umumnya, saham dapat juga diartikan sebagai tanda penyertaan penanaman modal seseorang yang meliputi badan usaha di dalam sebuah perseroan terbatas atau perusahaan. Saham yang dimaksud bisa berupa real estate, property, atau finance.
Lepas dari masalah untung ruginya, saat ini investasi saham seolah telah menjadi gaya hidup masyarakat, terutama bagi mereka yang hidup di perkotaan.
Saat ini masyarakat telah menyadari bahwa mereka tetap harus mempersiapkan tabungan jangka panjang demi bertahan di masa yang akan datang.
Nah, oleh karena itu pada saat menjadi investor kita harus menyadari terkait adanya risiko ketika akan melakukan investasi, baik itu berupa emas ataupun saham.
Lantas apa saja keuntungan dan kerugian membeli saham? Apakah ada langkah yang tepat untuk seorang pemula untuk memulai investasi saham? Inilah jawabannya!
B. Jenis-jenis Investasi Saham
Kalau sebelumnya kamu sudah tahu perihal apa itu investasi saham, berikutnya adalah saatnya kamu tahu ragam jenis investasi saham yang ada di Indonesia. Adapun ragam jenis saham yang banyak digunakan sebagai investasi di antaranya adalah:
1. Common Stock (Saham Biasa)
Jenis saham yang pertama ini merupakan jenis saham yang paling umum dan populer di kalangan para investor. Jenis investasi ini biasanya juga mewakili kepemilikan di perusahaan dan klaim atas sebagian dari keuntungan perusahaan. Walau begitu, pemegang atau pemilik dari investasi ini memiliki keterbatasan.
Keuntungan yang akan diperoleh pada investasi jenis ini yakni, apabila terjadi resiko terburuk layaknya perusahaan bangkrut, maka kerugian maksimum akan ditanggung oleh pemegang dari sejumlah investasi yang terdapat pada saham tersebut. Investasi biasa ini sangat cocok dijadikan sebagai investasi jangka panjang, kenapa?
Sebab, command back dapat melewati pertumbuhan modal dan menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi dibanding dengan jenis investasi saham yang lainnya. Kendati demikian, kamu harus tetap ingat bahwa, retur yang tinggi juga diiringi dengan risiko dan biaya yang besar pula.
2. Preffered Stock (Saham Preferen)
Preffered stock merupakan gabungan antara obligasi dan saham biasa. Ini terjadi karena banyaknya investor yang lebih memilih dengan penghasilan tetap seperti obligasi. Kendati demikan, saham preferen ini karakteristiknya mirip dengan saham biasa.
Pada jenis saham ini, biasanya investor dijamin mendapatkan klaim tetap selamanya. Hal ini tentu berbeda dengan jenis saham biasa yang memiliki klaim variabel dan tidak pernah ada jaminan.
Keuntungan lain yang akan didapat jika kamu melakukan pembelian saham ini adalah likuidasi pemegang investasi jenis ini juga dilunasi sebelum pemegang saham biasa.
Tidak hanya itu, investasi saham preferen juga dapat melakukan klaim atas laba sebelumnya.Artinya, perusahaan memiliki pilihan untuk membelinya dari pemegang saham kapan saja dengan alasan apa saja. Ketahui juga perihal keunggulan bni sekuritas.
C. Keuntungan Dan Kerugian Membeli Saham
Usai mengetahui apa itu investasi saham dan ragam jenis investasi saham yang ada di Indonesia, masuklah kamu dalam tahap mengetahui keuntungan dan kerugian dari investasi dalam bentuk saham.
A. Keuntungan Membeli Saham
Berikut merupakan gambaran keuntungan yang akan didapat ketika kamu melakukan investasi saham!
1. Pendapatan Meningkat
layaknya kelebihan indo premier sekuritas, seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang kian hari kian meroket ketika kamu melakukan investasi saham, maka pendapatan perusahaan juga akan mengalami peningkatan. Hal ini terjadi karena pertumbuhan ekonomi akan menciptakan lapangan pekerjaan, penjualan, dan juga pendapatan.
Semakin besar pendapatan sebuah perusahaan, maka semakin tinggi permintaan konsumen yang akan memberikan keuntungan untuk perusahaan. Dalam hal ini, siklus bisnis akan masuk ke dalam siklus ekspansi, kemudian puncak, kontraksi, lalu palung.
2. Kamu akan Terhindar dari Inflasi
Diketahui, saham memiliki keuntungan sebesar 10%. Katakanlah orang menggunakan investasi BCA, keuntungan bca sekuritas ini tentu jauh lebih besar daripada tingkat inflasi rata-rata yang terjadi setiap tahun.
3. Saham Sangat Mudah Dibeli
Lain dengan jenis investasi pada umumnya, pasar saham memudahkan kamu untuk melakukan pembelian saham perusahaan. Kamu juga dapat membeli saham melalui broker, secara daring, atau menggunakan bantuan perencana keuangan.
Bahkan,saat ini sudah banyak e-commerce dan aplikasi investasi yang memberikan fasilitas kepada penggunanya untuk melakukan investasi secara online dan tanpa komisi.
4. Mudah dalam Hal Penjualan
Apakeuntungan dan kerugian membeli sahamberikutnya? Keuntungan yang akan kamu dapat selanjutnya adalah perihal penjualan yang dapat dilakukan di manapun dan kapanpun kamu mau.
Kamu dapat mengubah investasi jenis ini menjadi uang tunai dalam waktu singkat, cepat, dan dengan biaya transaksi yang rendah.
Ini merupakan hal yang penting, terlebih pada saat kamu membutuhkan dana berupa uang tunai untuk memenuhi kebutuhan yang mendesak. Kamu juga perlu memahami terkait keuntungan investasi obligasi dibanding saham.
B. Kerugian Investasi Saham
Tidak hanya kelebihan sinarmas sekuritas, pada saat memutuskan untuk membeli saham kamu juga harus tahu dan waspada dengan risiko kerugian yang bisa menghampirimu sewaktu-waktu. Berikut merupakan kerugian yang bisa kamu dapatkan ketika melakukan investasi saham!
1. Kehilangan Dana Investasi
Pertama, kamu dapat kehilangan semua dana investasi jika kinerja perusahaan tersebut mengalami penurunan atau terus memburuk. Untuk mengantisipasi terjadinya kerugian, tidak sedikit investo yang menjual sahamnya dengan harga sama atau bahkan harga lebih rendah dari harga belinya.
2. Perlu Waktu untuk Belajar
Lain halnya dengan kelebihan rhb sekuritas. Jika kamu berencana melakukan pembelian saham tanpa menggunakan bantuan manajer investasi, maka kamu harus meneliti satu persatu perusahaan penyedia saham.
Hal ini sangat penting dilakukan untuk menentukan seberapa menguntungkankah perusahaan tersebut sebelum kamu mulai untuk berinvestasi.
3. Membuat Emosi Menjadi Tidak Stabil
Bagaimana bisa? Harga saham yang naik turun dalam waktu singkat akan membuat emosi seseorang menjadi tidak stabil.
Hal yang demikian akan berakibat pada kecenderungan seseorang untuk membeli saham dengan harga tinggi dan dalam jumlah yang banyak. Untuk mengatasi hal seperti ini, maka kamu tidak perlu melihat fluktuasi harga investasi secara terus-menerus.
4. Persaingan yang Ketat
Keuntungan dan kerugian membeli saham berikutnya adalah perihal persaingan. Kamu sebagai seorang pemula akan bersaing dengan investor dan trader profesional yang memiliki lebih banyak waktu dan pengetahuan untuk meraup keuntungan besar.
Bahkan mereka juga memiliki alat perdagangan yang canggih, sistem komputer, dan model keuangan yang dapat digunakan untuk mencari keuntungan.
Demikian informasi terkait keuntungan dan kerugian membeli saham serta informasi lain yang berkaitan dengan saham.
Agar hal buruk tidak terjadi kepadamu, sebelum melakukan investasi saham ada baiknya kamu mempelajari detail terkait langkah awal memulai investasi saham yang aman. Ketahui juga perihal kelebihan dan kekurangan panin sekuritas dan jenis investasi lain.
