Cara Simpel Berinvestasi Di Pasar Modal

cara simpel berinvestasi di pasar modal
Cara Simpel Berinvestasi Di Pasar Modal

Mikaylabinar.com Sebelum lebih jauh membahas cara simpel berinvestasi di pasar modal, anda harus mengerti terlebih dahulu apa itu investasi? dan apa itu pasar modal?. Untuk itu, anda harus membaca artikel ini sampai tuntas.

Pasar modal adalah tempat dimana terjadi permintaan juga penawaran akan surat-surat berharga yang sifatnya jangka panjang.

Surat berharga tersebut bisa berupa saham, obligasi, juga surat berharga lainnya. Yang membeli nantinya disebut dengan investor, dan yang menjual disebut emiten/ perusahaan. 

Sementara itu, investasi adalah proses dari kegiatan penanaman modal pada aset yang produktif untuk bisa memperoleh keuntungan dari pertumbuhan nilai aset itu dalam waktu tertentu.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa investasi di pasar modal yaitu proses penanaman modal dari surat berharga, misalnya saham dalam jangka panjang untuk mendapatkan keuntungan.

Cara Berinvestasi di Pasar Modal

Agar tidak bingung, berikut cara simpel berinvestasi di pasar modal; 

1. Membuat rekening atau akun saham

Sebelum anda membeli saham, anda terlebih dahulu harus mempunyai akun saham. Akun tersebut dibuat melalui salah satu perusahaan sekuritas atau broker saham, contohnya; BNI Sekuritas, Mandiri Sekuritas, dll.

Untuk membuka rekening saham bisa dilakukan secara offline maupun online. Jika anda melakukannya secara offline, maka bisa datang langsung ke kantor salah satu cabang perusahaan sekuritas.

Lengkapi data dan dokumen yang dibutuhkan, diantaranya; fotokopi KTP, data ahli waris, juga fotokopi rekening tabungan.

Jika anda membuat rekening online, maka seluruh kegiatannya bisa dilakukan secara online. Beberapa perusahaan sekuritas sudah ada yang menyediakan fasilitas yang seperti ini. 

Baca juga  Perusahaan Go public di BEI dan IPO

2. Menyetor dana ke rekening 

Untuk dana yang disetorkan ke rekening saham tidak perlu besar, cukup setor sebesar Rp. 100.000,-. Anda sudah bisa membeli saham. 

3. Memilih saham yang akan dibeli

Langkah selanjutnya yaitu memilih saham. Pilihlah perusahaan yang memproduksi sesuatu untuk dikonsumsi, contohnya PT. Unilever atau yang lainnya.

PT. Unilever memproduksi barang yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, anda juga harus pastikan bahwa perusahaan tersebut sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 

4. Membeli saham

Untuk membeli saham ini bisa dilakukan sendiri atau melalui broker. Jika melalui broker, anda bisa melakukannya secara langsung misal kebetulan bertemu langsung di kantor, bisa juga melalui via telepon.

Namun, jika ingin membel sendiri, maka anda harus mempunyai aplikasi yang harus diinstal terlebih dahulu, baik di HP maupun di laptop pribadi. 

5. Menjual saham 

Sebelum anda menjual saham yang sudah anda beli, anda harus memantau terlebih dahulu pergerakan naik turun saham.

Saat harga sedang naik, anda bisa menjualnya. Sebaliknya, jika harga turun, sebaiknya menunggu terlebih dahulu.

Saham yang sudah dijual tersebut nantinya akan langsung masuk ke rekening yang sudah anda buat sebelumnya. 

Itulah beberapa langkah investasi di pasar modal. Jadi, modal yang diperlukan tidaklah besar. Dengan uang Rp. 100.000,- pun anda sudah bisa memiliki saham. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *