News  

Apa itu Asesmen Nasional, Kapan dan Apa Saja yang Diujikan?

Apa itu Asesmen Nasional, Kapan dan Apa Saja yang Diujikan?
Apa itu Asesmen Nasional, Kapan dan Apa Saja yang Diujikan?

Apa itu Asesmen Nasional dan kapan harus dilaksanakan? Berdasarkan dari beberapa sumber Asesmen Nasional hadir sebagai pengganti Ujian Nasional. Kemudian, Asesmen Nasional ini kabarnya akan diselenggarakan pada minggu keempat bulan September mendatang.

Hal ini berdasarkan penjelasan dari Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Anindito Aditomo. Ini disampaikan saat rapat kerja Komisi X DPR RI dengan dengan Mendikbud Ristek, Senin 23 Agustus 2021.

Apa itu Asesmen Nasional dan Waktu Pelaksanaannya

Ditengah pandemi saat ini Kemendikbud telah mengubah Ujian Nasional menjadi Asesmen Nasional. Hal ini dilakukan Nadiem Makarim sebagai penanda perubahan yang berhubungan dengan evaluasi pendidikan di Indonesia.

Lantas apakah Asesmen Nasional tersebut? Asesmen Nasional merupakan suatu program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah serta program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Ini berdasarkan kutipan dari laman kemendikbud.go.id.

Mutu satuan pendidikan dinilai sesuai dengan hasil belajar siswa yang mendasar. Seperti literasi, numerasi serta karakter.

Bukan hanya itu saja, Asesmen Nasional nantinya akan menggunakan penilaian kualitas pembelajaran juga iklim dari satuan pendidikan pendukung kegiatan belajar tersebut.

Waktu Pelaksanaan Asesmen Nasional

Asesmen Nasional tetap perlu dilaksanakan. Hal ini bertujuan untuk dapat menghitung learning loss. Serta mengetahui mana saja sekolah-sekolah yang memerlukan bantuan pemerintah.

Asesmen Nasional akan dilaksanakan dengan mengikuti kebijakan makro PPKM. Ini berdasarkan penjelasa dari Kabalitbangbuk, Anindito Aditomno.

Dengan demikian, Asesmen Nasional hanya dilaksanakan di daerah yang telah boleh melakukan pertemuan tatap muka terbatas. Untuk waktu pelaksanaannya, AN tingkat SMK dan Paket C akan digelar pada 20-23 September 2021.

Sedangkan tingkat SMA/MA akan terselenggara pada pekan keempat bulan September 2021. Kemudian, tingkat MTS serta SMP di pekan pertama bulan September, yang berikutnya untuk SDM/MI pada minggu kedua bulan November 2021.

Aspek yang Diujikan di Asesmen Nasional

Nantinya akan terdapat tiga aspek penilaian pada Asesmen Nasional. Aspek tersebut terdiri dari Survei Karakter, Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) serta Survey Lingkungan Belajar.

Survey Karakter nantinya akan diikuti oleh para peserta didik serta guru. Aspek ini bertujuan untuk mengukur, kebiasaan, sikap, values sebagai hasil belajar non kognitif.

AKM terselenggara dengan peserta para peserta didik dengan tujuan untuk mengukur literasi membaca serta numerasi sebagai hasil belajar kognitif.

Sedangkan Survey Lingkungan Belajar akan diikuti oleh kepala satuan Pendidikan. Ini bertujuan untuk mengukur kualitas pembelajaran serta iklim sekolah yang menunjang pembelajaran.

Samakah Asesmen Nasional dan Ujian Nasional?

Mengenai apa itu asesmen nasional sebenarnya tidak sama dengan ujian nasional. Baik dari sisi fungsi maupun substansi.

Selain itu, Asesmen Nasional juga bukan sistem evaluasi untuk individu siswa. Hal ini dikarenakan evaluasi kompetensi peserta didik menjadi tanggung jawab dari para guru dan sekolah.

Kemudian, untuk harapan kedepannya, Asesmen Nasional ini tak akan memberikan beban tambahan untuk siswa sebab tidak mempunyainya konsekuensi untuk mereka. Selain itu, ASN juga tidak menjadi syarat dalam penerimaan peserta didik baru atau PPDB.

Dengan dijalankannya Asesmen Nasional dapat menunjukan apa saja yang seharusnya menjadi tujuan utama dari satuan pendidikan. Tujuan utama satuan pendidikan tersebut adalah mengenai pengembangan kompetensi serta karakter murid.

Dengan hadirnya Asesmen Nasional, maka diharapkan bisa mendorong Dinas Pendidikan dan satuan pendidikan agar lebih memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu pembelajaran.

Demikianlah penjelasan mengenai apa itu Asesmen Nasional. Jika kita pahami dengan baik, kebijakan baru ini justru dapat memudahkan siswa untuk mengenbangkan pengetahuan mereka.

Para siswa tidak lagi hanya berfokus pada mata pelajaran yang diujikan akhir pembelajaran, Akan tetapi juga dapat mengeksplorasi secara lebih luas untuk dapat mencapai hasil yang diharapkan dalam Asesmen Nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *