Belajar sendiri memang bukanlah hal yang mudah. Pembelajaran jarak jauh mau-tidak mau membuat banyak siswa harus belajar mandiri tanpa bantuan yang memadai dari guru. Oleh sebab itu, jangan heran jika banyak yang mencari cara meningkatkan konsentrasi belajar selama masa pandemi.
Bagaimana Cara Meningkatkan Konsentrasi Belajar?
Sebenarnya meningkatkan konsentrasi belajar bukanlah hal yang sulit. Meski begitu tidak banyak orang yang tahu cara melakukannya. Lalu, apa sajakah cara-cara yang bisa digunakan untuk meningkatkan konsentrasi dan fokus ketika belajar? Berikut adalah penjelasannya.
Table of Contents
1. Meningkatkan Konsentrasi Belajar yaitu Suasana harus nyaman
Pastikan suasana di sekitar mendukung dan nyaman untuk belajar mandiri. Usahakan belajar di dalam ruangan agar lebih mudah berkonsentrasi. Meski begitu, pastikan jika kondisi di ruangan cukup cahaya dan memiliki ventilasi yang baik.
Pastikan juga jika ruangan tersebut rapi. Suasana ruangan yang bersih dan rapi diketahui bisa meningkatkan mood belajar. Selain itu, ruangan yang tertata rapi akan memberikan ruang atau space yang lebih luas sehingga mampu menampung lebih banyak alat tulis dan peralatan lainnya.
2. Pilih metode belajar yang tepat
Perlu diketahui jika setiap orang memiliki metode belajar yang berbeda-beda. Dengan begitu, materi yang dipelajari akan lebih mudah dipahami dan tidak mudah dilupakan.
Oleh karena itu, agar bisa fokus dan konsentrasi dalam belajar sangat penting untuk mengetahui metode belajar apa yang cocok. Ada yang cocok menggunakan metode hafalan,gambar, audio, parkir,dan sebagainya.
3. Tentukan waktu yang tepat
Selain metode belajar ternyata waktu juga sangat memengaruhi konsentrasi dan efektivitas belajar. Ada yang lebih fokus belajar di pagi hari namun ada juga yang lebih fokus belajar di malam hari. Baik pagi, siang, atau malam sebenarnya tidak masalah asalkan masih ada waktu untuk kegiatan lainnya.
Jika ingin kegiatan belajar tidak terganggu maka ada baiknya untuk membuat jadwal belajar sendiri. Dengan begitu aktivitas sehari-hari akan lebih teratur sehingga lebih efisien waktu serta tidak membuat tubuh cepat lelah.
4. Tentukan lama waktu belajar
Meski belajar itu penting namun bukan berarti setiap waktu luang digunakan untuk belajar. Idealnya belajar mandiri dilakukan selama 2-3 jam saja. Jangan lupa untuk istirahat setiap 15-30 menit sekali agar tubuh tidak pegal.
Selain mengistirahatkan badan, mengistirahatkan mata juga penting agar mata tidak cepat lelah dan tidak membuat kepala pusing. Apalagi jika belajar di depan komputer. Agar mata kembali segar ada baiknya untuk melihat-lihat pemandangan di luar ruangan seperti pepohonan dan bunga.
5. Buat target belajar
Membuat target belajar mungkin terdengar sedikit berlebihan. Namun, hal ini sebenarnya akan sangat membantu untuk bisa berkonsentrasi dan berpikir lebih fokus. Selain itu, dengan memasang target sendiri maka materi yang dipelajari bisa dicicil sehingga tidak terasa membebani.
6. Hindari sosial media dan game
Tidak bisa dipungkiri jika media sosial dan game kerap kali mengalihkan perhatian saat belajar. Banyak sekali anak-anak dan remaja yang akhirnya justru sibuk dengan gadget dibandingkan belajar sesuai jadwal.
Oleh sebab itu, sangat penting untuk mematikan notifikasi media sosial atau bahkan mematikan smartphone ketika sedang belajar. Hal ini dipercaya bisa meningkatkan konsentrasi belajar karena pikiran akan fokus ke materi belajar saja.
7. Meningkatkan Konsentrasi Belajar dengan Makan makanan bergizi
Mengonsumsi makanan dan minuman bergizi juga akan sangat membantu meningkatkan konsentrasi. Perlu diketahui jika kegiatan belajar juga membutuhkan tenaga yang cukup besar.
Usahakan untuk mengonsumsi makanan rumahan yang sehat dibandingkan dengan mengonsumsi makanan siap saji. Selain tidak sehat, makanan siap saji juga tidak terlalu mengenyangkan. Jangan lupa untuk minum air yang cukup karena dehidrasi bisa menurunkan konsentrasi.
Berikut adalah beberapa cara untuk meningkatkan konsentrasi belajar. Cara-cara di atas tidak hanya bisa digunakan untuk anak-anak dan remaja saja namun juga bisa digunakan oleh orang dewasa yang sedang bekerja.
