Keuntungan investasi saham bagi investor- Sudah sejak lama keuntungan investasi saham menjadi daya tarik investor untuk menanamkan modalnya.
Jika dibandingkan dengan instrumen pasar modal lainnya, memang saham memiliki peluang return yang paling besar.
Table of Contents
Meskipun nilainya fluktuatif sehingga menimbulkan resiko yang cukup besar, namun semua itu sebanding dengan keuntungan yang akan didapatkan.
Makanya tidak jarang ada investor yang menanamkan modal dalam jumlah besar karena tergiur dengan return yang berlipat.
Keuntungan Investasi Saham Bagi Investor
1. Penghasilan Dividen
Keuntungan pertama yang paling populer adalah dividen. Return yang didapatkan oleh investor berasal dari pembagian laba perusahaan dilandasi dari besar kecilnya saham yang dimiliki.
Maka semakin banyak saham yang dimiliki investor dalam sebuah perusahaan, maka dividen yang akan didapatkannya semakin besar.
Return tersebut memberikan keuntungan bagi para investor walaupun tentunya pembagian ini akan mengurangi laba ditahan dan kas perusahaan.
Dividen yang dibagikan kepada investor tidak akan sepenuhnya diberikan kepada investor. Sebab, menurut peraturan pemerintah, investor harus menanggung pajak sebesar 10% dari dividen yang didapatkannya.
2. Diversifikasi
Teknik yang satu ini sudah cukup akrab di telinga para pelaku saham. Teknik yang mengalokasikan dana ke beberapa instrumen pasar modal guna mengurangi risiko ini sudah sering dipraktekkan.
Penanaman modal di bursa saham akan mengubah nilai jenis investasi lain secara independen.
Dengan melakukan diversifikasi, maka investor bisa memperkecil kerugian karena saham di satu instrumen yang melemah.
Kerugian tersebut bisa ditutup oleh investasi di produk lainnya. Dan ada kemungkinan juga investor akan mendapatkan return yang berlipat jika semua instrumen investasinya menghasilkan laba secara bersamaan.
3. Kepemilikan
Daya tarik yang dimiliki oleh investasi saham adalah persoalan kepemilikan. Setiap investor yang membeli saham sebuah perusahaan bisa dikatakan menjadi pemilik dari perusahaan penerbit saham tersebut.
Memang kepemilikan yang dimaksud di sini bukan memiliki sepenuhnya, sebab ada pemegang saham lain yang juga memiliki hak yang sama.
Tentunya yang membedakan adalah jumlah kepemilikan saham. Semakin besar saham yang dimiliki di dalam perusahaan tersebut, hak dari investor semakin besar.
Pemegang saham terbesar umumnya memiliki kekuasaan tertinggi untuk dapat menentukan arah kebijakan dari perusahaan penerbit saham.
4. Transparansi
Salah satu syarat saham agar bisa melantai di bursa efek adalah transparansi. Dengan demikian, para investor dan pihak yang membutuhkan dapat menerima informasi secara terbuka terkait dengan saham perusahaan yang diperdagangkan.
Selain itu, penilaian dan penetapan harga juga lebih mudah dikontrol. Hal ini meningkatkan kepercayaan para investor terhadap saham. Sebab kemungkinan terjadinya propaganda bisa diminimalkan.
Selain itu,ketika terjadi masalah dalam internal perusahaan, maka saham akan memperlihatkan perubahan sehingga bisa menjadi peringatan bagi para investor.
Kesempatan Investasi di Pasar Saham Global
Kelebihan yang dimiliki oleh saham adalah fleksibilitas kepemilikannya. Jadi saham tidak membatasi para investor untuk menanamkan modal mereka.
Tidak ada syarat kewarganegaraan, ras, suku, golongan maupun kriteria tertentu untuk bisa memiliki saham.
Jadi, siapapun dapat membeli saham selama ada di bursa efek. Bahkan seorang investor bisa membeli saham dari perusahaan yang berada di luar negeri.
Hal ini membuka peluang untuk ekspansi bisnis. Selain itu, membeli saham di luar negeri juga memperkecil kemungkinan persaingan serta harga stok masih tergolong murah.
Semakin jeli melihat peluang dari sebuah saham, maka keuntungan investasi saham akan berlipat ganda. Namun, tentu untuk bisa memprediksi hal tersebut dibutuhkan pengetahuan dan pengalaman.
Selain itu, modal yang kuat juga menjadi faktor kesuksesan dalam meraup keuntungan dalam investasi saham.