Jika bisnis seseorang mengalami break even point. Bisnis tersebut tidak mendapatkan untung dan tidak mengalami kerugian, dan hal ini sangat lumrah terjadi di dalam bisnis yang baru saja berkembang. Bahkan untuk merasakan keuntungan di dalam bisnis baru, hal ini menjadi upaya yang sangat sulit dan membutuhkan banyak sekali effort. Apabila Anda merasa bingung tentang hal ini, berikut adalah hal yang harus Anda ketahui tentang Break Even Point.
Jika Bisnis Seseorang Mengalami Break Even Point (BEP)
Apabila Anda sedang mengalami masa Jika bisnis mengalami break even point. Maka bisnis Anda sedang tidak mendapatkan keuntungan sepeserpun dan juga tidak mengalami rugi dalam bentuk apapun.
Table of Contents
BEP juga disebut dengan titik impas sehingga Anda mungkin merasa tidak ada perubahan apapun dalam bisnis Anda saat ini. Modal yang sudah Ada keluarkan sama dengan untung yang Anda dapatkan. Apabila terjadi BEP, maka hal yang sebaiknya Anda lakukan adalah menganalisis penyebabnya dan bisa menciptakan strategi baru untuk kedepannya.
Apa Saja yang Membentuk BEP?
Mungkin Anda akan merasa bingung, Jika bisnis seseorang mengalami BEP. Bisnis tersebut sedang tidak untung atau rugi lalu apa yang bisa membentuk atau yang menyebabkan BEP terjadi. Biaya tetap, biaya tidak tetap, harga jual produk, dan pendapatan menjadi hal yang sangat penting untuk Anda pikirkan. Karena keempat hal ini yang bisa membentuk keuntungan. Seluruh hal seperti gaji pekerja, listrik dan air di tempat usaha, harga yang Anda berikan kepada produk, dan juga penghasilan akhir menjadi faktor penting di dalam BEP.
Apakah BEP Memiliki Manfaat?
Ketika sudah mengetahui jawaban Jika bisnis mengalami break even point dalam kondisi apa. Hal ini akan mudah bagi Anda untuk selanjutnya. Banyak sekali hal yang akan Anda dapatkan seperti perubahan pada harga. Apakah jumlah produksi terlalu banyak atau terlalu sedikit, hingga perencanaan kedepannya yang harus dipikirkan dengan sangat jeli. BEP juga dapat terjadi di Ide bisnis modal kecil.
Jika Bisnis Seseorang Mengalami Break Even Point. Cara Tepat Menghitung BEP
BEP memiliki cara hitung yang sangat mudah, dan terdiri dari 2 cara. Cara pertama adalah dengan membagi biaya tetap dengan harga produk dalam unit yang dikurang dengan biaya variabel per unit. Dengan cara tersebut Anda akan mendapatkan BEP untuk per unitnya.
Apabila Anda merasa ingin mencari nilai BEP dalam seluruh penjualan. Maka cara yang digunakan adalah kurangkan terlebih dahulu 1 dengan biaya variabel yang sudah dibagi dengan harga. Lalu setelah itu bagi biaya tetap dibagi dengan hasil sebelumnya.
Jika bisnis seseorang mengalami break even point bisnis tersebut kondisi yang dialami adalah tidak rugi dan juga tidak untung. Anda bisa menjadikan informasi di atas sebagai cara agar bisa mendapatkan strategi bisnis yang lebih baik lagi.
