Mengupas media sosial seperti Instagram Feed dan Reels saat ini perlu penyegaran teknis. Sehingga mampu digunakan sebagai alat profesi, seperti marketing, penyempurnaan konten sampai teknik reselling yang menarik.
Kamu pastinya mengetahui fitur terbaru dari aplikasi terbaik untuk perihal foto dan video, yakni Reels. Fitur ini memiliki ruang penyajian video berdurasi pendek yang konsepnya mirip seperti TikTok.
Table of Contents
Beda halnya dengan feed, sajian visual dilengkapi kolom komentar langsung bisa menjadi penyegar timeline akun Instagram. Sebab, semakin maju semakin orang membutuhkan infografis singkat.
Hanya saja Reels lebih terpaku untuk penyediaan pemasaran dan personal branding. Lalu apa kaitannya dengan bisnis online?
Apakah mempunyai pengaruh besar dalam bidang tersebut? Tentunya bisa menjadi patokan utama dalam bahasan kali ini.
Instagram Feed dan Reels: Fitur Pembangun yang Wajib Diketahui Para Pebisnis Online
Diakui sebagai layanan khusus pegiat fotografi, Instagram masih mampu bersaing dengan aplikasi lainnya seperti Pinterest atau Path.
Memiliki sistem operasi bertujuan memudahkan pengguna, maka banyak suksesor muda berawal dari berselancar di sini.
Sehingga banyak anggapan media sosial sebagai ruang segala bidang, mirip seperti ruang edukasi atau pengembangan lainnya.
Beragam kelengkapan komunikasi berbasis media-tech, ada juga Stories, Feed dan Reels yang wajib diketahui.
Sebagai pebisnis online, kamu perlu memahami fungsi dari ketiga fitur tersebut. Aplikasi asal Amerika Serikat ini memiliki pengaruh untuk peningkatan marketing, branding serta analisis penjualan dari impresi yang dapat dilihat melalui opsi penanganan.
Kamu bisa lihat berapa pengunjung, likes, comment sampai share dari fitur ini. Terlebih konten yang dibuat adalah ulasan produk atau sejenisnya mendekati perihal bisnis digital.
Penggunaan Reels pada Instagram juga masih menyatu bersama Stories. Beda halnya dengan TikTok menjadikan video sebagai fitur utama dalam aplikasi, dengan durasi lebih lama yakni 3 menit. Kemudian, penambahan background, sound, stickers sama halnya dengan cerita.
Jika berbicara tentang Instagram feed dan reels untuk bisnis online menjadi suatu keunikan dimana langkah terbaik pemasaran produk akan lebih dekat dengan viewers ataupun followers.
Fungsi berikutnya sebagai fasilitator digital marketing adalah sebagai jembatan antara platform e-commerce atau langsung ke komunikasi individu. Misal memakai kontak WhatsApp ataupun komunikasi langsung melalui Instagram.
Memang sangat menyenangkan bahkan konsisten membuat konten feed-reels secara berkala dapat meningkatkan personal branding. Hal ini memudahkan mencari topik hingga needs konsumen yang bisa dimanfaatkan dalam produk.
Lalu, fungsi lanjutannya menjadikan pemasaran produk lebih berwarna. Bisa juga membuat event QnA atau Giveaway untuk memancing pembeli di tahap awal sampai medium. Begitu juga dengan membuka kelas bisnis online akan menampilkan sisi edukasi.
Kamu bisa mencontoh banyak pebisnis sekaligus influencer yang terus mengedukasi para followers-nya. Kemudian, memakai media video pendek dengan sentuhan informatif menjadikan ruang akun lebih berkualitas.
Beginilah Teknis dan Dampaknya Memakai Fitur Instagram Feed dan Reels
Kemudian berbicara teknis Reels pada Instagram yang mirip dengan TikTok memiliki perbedaan simetris. Misalnya pada durasi sampai sasaran objek bisa menjadi persamaan secara signifikan.
Kali ini teknis fitur terbaru sering dimanfaatkan untuk marketing, testimoni, pencapaian bahkan keunggulan toko serta edukasi.
Banyak juga penggunaannya sebagai jembatan antara followers dan owner, dimana hasilnya menjadi bahan analisa perkembangan bisnis.
Dampak paling progresif dihasilkan dari banyaknya pengunjung tetap, bukan hanya singgah melihat konten saja tetapi mampu memberikan impresi lebih besar jangkauannya.
Banyak konten produk dengan desain menarik tetapi tidak menghasilkan dampak positif. Perlu sisi kreatif namun sebisa mungkin memahami market dan needs para followers, sehingga produk jualan kamu bisa dimanfaatkan oleh banyak orang.
Ada cara khusus mendesain feed agar terlihat mengedukasi, dari sisi menarik bisa pakai creative apps seperti Canva dan sebagainya.
Kemudian isi kontennya tidak perlu banyak, akan tetapi to the point dalam memengaruhi psikis pembeli.
Memang berbicara pemasaran visual membutuhkan banyak objek agar lebih maksimal, mulai dari jangkauan sampai langkah akhir pembeli yakni menjadi pelanggan setia.
Progres pemaksimalan yang aktif untuk fitur aplikasi garapan Kevin Systrom, pemakaian Instagram Feed dan Reels sebagai tools marketing pada toko online akan jauh lebih berwarna dan bermanfaat.
Link terkait: Tutorial Cara Download Video dari Instagram dan Menyimpannya