Industri jasa keuangan dari tahun ke tahun memang terus mengalami perkembangan yang berarti. Tentu saja hal ini sejalan dengan perkembangan teknologi yang ada. Salah satu perkembangan dalam bidang finansial yang berkembang cukup pesat belakangan ini adalah Fintech, atau Financial Technologi. Bahkan dari statistik yang ada, data pengguna fintech di Indonesia terus mengalami perkembangan.
Apa itu Fintech ?
Seperti diketahui bersama, fintech sendiri adalah singkatan dari financial technology. Jika dilihat dari National Digital Research Center atau NDRC, mendefinisikan layanan ini, adalah sebuah inovasi dalam bidang jasa keuangan atau juga finansial. Tentu saja inovasi yang dimaksud ini, adalah inovasi finansial yang bersentuhan dengan teknologi modern.
Table of Contents
Adanya layanan fintech ini sendiri cukup mampu mengubah gaya hidup seseorang. Dimana seseorang akan sangat dimudahkan untuk memperoleh layanan finansial.
Mulai dari transfer uang, yang awalnya harus datang ke teller atau juga ATM, kini dapat melakukannya dengan menggunakan smartphone.
Tidak hanya sampai disana, layanan fintech, juga sangat membantu seseorang, dalam menyetorkan berbagai macam tagihan, mulai dari tagihan listrik, BPJS, telefon, dan yang lainnya.
Hingga akhirnya Anda, sebagai konsumen, akan sangat diuntungkan dalam melakukan berbagai macam pembayaran, hanya menggunakan 1 langkah saja.
Dengan adanya layanan seperti ini, sudah pasti banyak pengguna atau konsumen yang sangat diuntungkan. Apalagi saat ini sudah cukup banyak layanan e-commerce yang juga menggunakan layanan fintech untuk mempermudah sistem pembayarannya. Ini juga yang membuat data pengguna fintech di Indonesia, dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.
Perkembangan fintech di Indonesia
Bahkan berdasarkan data dari Bank Indonesia / BI, bahwa Otoritas Jasa Keuangan / OJK, menyatakan bahwa per Juni 2020, tercatat bahwa jumlah akun uang elektronik mencapai sekitar 353,387 juta dengan total transaksi, hingga mencapai sekitar 14,95 triliun rupiah. Ini termasuk angka terbesar hingga 65% dari tahun lalu.
Yang menarik adalah perkembangan fintech di Indonesia ini, bahkan melebihi jumlah pengguna ponsel yang ada di Indonesia.
Dari data yang ada, ada sekitar 5 juta agen fintech, yang berhasil menyediakan akses layanan keuangan, guna menyediakan infrastruktur digital. Secara tidak langsung hal ini akan mempengaruhi ekosistem dari fintech itu sendiri.
Sebagian dari Anda, pasti pernah merasakan bahwa menggunakan layanan fintech ini memang sangat menguntungkan. Karena, Anda tidak perlu membuang-buang waktu, untuk antri transfer uang, atau bahkan menyediakan waktu khusus untuk membayar berbagai macam tagihan.
Dengan hanya 1 sentuhan, yaitu fintech, maka berbagai macam hal yang baru saja disebutkan dapat diatasi dengan baik. Dari data pengguna fintech di Indonesia, kebanyakan penggunanya adalah para kaum milenial yang memang membutuhkan sistem keuangan mandiri, cepat dan pastinya praktis.