Cara memulai investasi saham- Berbagai hal dilakukan oleh seseorang untuk memperbaiki masalah ekonomi mereka. Mulai dari membuka bisnis sendiri hingga mencoba untuk investasi saham.
Investasi saham memang memiliki banyak resiko, namun dibalik itu kita juga bisa mendapatkan keuntungan yang sangat besar jika melakukan investasi saham.
Table of Contents
Hal terpenting dalam cara memulai investasi saham harus dilakukan dengan baik dan benar, terlebih untuk pemula.
Cara Memulai Investasi Saham
Untuk Anda semuanya yang ingin mencoba investasi saham sebaiknya tidak perlu ragu.
Meskipun resikonya juga tinggi, namun kita bisa bisa mendapatkan keuntungan besar jika melakukannya dengan cara yang tepat.
Nah, untuk Anda yang ingin mencoba sebaiknya Anda perhatikan cara untuk memulai investasi saham bagi pemula ini!
1. Pilih Perusahaan Sekuritas
Cara memulai investasi saham yang pertama yaitu Anda harus memilih perusahaan sekuritas. Pastikan Anda telah memilih perusahaan sekuritas yang telah dinilai memiliki kinerja yang baik dan terpercaya.
Pastikan juga jika perusahaan sekuritas yang Anda pilih telah diawasi oleh OJK. Karena di perusahan ini nantinya Anda akan membuka rekening efek dan RDN (Rekening Dana Nasabah).
Perlu Anda ketahui, jika rekening saham atau rekening efek ini fungsinya untuk menyimpan saham milik Anda. Kemudian, pada saat Anda melakukan transaksi jual beli saham, uangnya akan disimpan di Rekening Dana Nasabah.
2. Persiapkan Dokumen yang Telah Disyaratkan
Cara memulai investasi saham selanjutnya Anda harus segera mempersiapkan dokumen yang telah disyaratkan. Tujuannya agar rekening saham Anda bisa jadi.
Nah, untuk dokumen yang disyaratkan antara lain yaitu KTP, NPWP, fotokopi buku tabungan, dan juga materai 6 ribu.
Siapkan juga formulir pendaftaran untuk melakukan investasi saham. Perlu Anda ketahui, jika formulir pendaftaran pada setiap perusahaan sekuritas itu memiliki perbedaan.
Sebagai calon investor Anda juga bisa dimintai untuk mengisi terkait data diri Anda. Diantaranya seperti, nama, tempat tanggal lahir, alamat, serta email Anda.
Berbagai macam dokumen yang telah Anda persiapkan tadi harus dikirimkan bersama dengan formulir pendaftaran ke kantor perusahaan sekuritas. Setelah Anda mengumpulkan persyaratan tersebut, permohonan RDN serta rekening efek Anda akan segera diproses.
3. Pilih Saham Perbankan atau Consumer Goods
Pada saat anda memutuskan untuk melakukan investasi saham, cara selanjutnya yang perlu Anda ketahui yaitu dengan memilih saham yang bersumber dari perusahaan yang bergerak pada bidang perbankan atau consumer goods.
Harus Anda ketahui, jika perusahaan ini merupakan jenis perusahaan dengan usaha yang sederhana. Akan tetapi, jenis perusahaan ini justru dinilai mampu mencetak keuntungan yang cukup banyak di setiap tahunnya. Sehingga harga sahamnya akan mengalami peningkatan atau cenderung stabil.
4. Pilih Investasi Saham Jangka Panjang
Cara investasi saham yang yang wajib Anda perhatikan yaitu memilih investasi dengan jangka panjang. Pada umumnya, investasi saham yang memiliki jangka panjang dinilai lebih aman dan juga bisa menghasilkan keuntungan yang signifikan.
Tidak hanya itu saja, cara berinvestasi saham yang memiliki investasi jangka panjang resikonya juga lebih sedikit asalkan Anda bisa memilih perusahaan yang tepat dan terpercaya. Jika perusahaan yang anda pilih tidak terpercaya maka resikonya semakin tinggi.
Untuk itu, sebelum Anda melakukan transaksi sebaiknya sempatkan untuk membaca portofolio perusahaan yang akan anda pilih.
Disini Anda dapat mempertimbangkan reputasi dari perusahaan tersebut dan pemiliknya. Anda juga bisa mempertimbangkan fluktuasi saham, dan juga laporan keuangan perusahaan tersebut.
Dengan memperhatikan cara memulai investasi saham yang baik dan benar, maka anda bisa mendapatkan keuntungan yang besar.
