Sudah Menikah, Coba Cek Siapa Sahabat Sejati Kalian?

Posted on

Kalian yang sudah menikah pastilah mulai memahami bahwa sahabat sejati dalam persahabatan yang dijalin sejak zaman sekolah sudah mulai merenggang.

Sementara bagi Kalian yang masih sekolah, Best Friend Forever adalah yang paling diharapkan dalam keakraban yang telah terjalin.

Persahabatan sejati sebenarnya dapat Kalian ukur justru setelah memiliki kehidupan rumah tangga masing-masing.

Kehidupan dalam setiap rumah tangga seseorang memang memiliki perbedaan, dan jalan yang dilalui pun berbeda. Mungkin, Kalian hidup degan segala kemudahan, uang berlimpah, rumah tidak lagi mengontrak, tapi ada ujian yang tidak diketahui orang lain.

Atau justru Kalian mengalami kehidupan rumah tangga yang teramat sulit. Setiap ujian rumah tangga memang beragam, dan terkadang tidak membagikannya ke sahabat adalah hal yang dirasa tepat.

Sebab, petuah pernikahan mengajarkan Kalian dan pasangan untuk selalu senantiasa bersabar dan berjuang bersama pasangan untuk dapat keberkahan.

Selain itu, melalui permasalahan rumah tangga ada baiknya tidak menceritakan kepada orang lain, termasuk keluarga dan bahkan sahabat Kalian. Menikah ternyata dapat menjadi tolak ukur untuk menemukan sahabat yang benar-benar sejati.

Tidak Putus Kontak, Meski Telah Menikah

Kehidupan setelah menikah nyatanya Kalian akan direpotkan dengan urusan masing-masing, dan sahabat yang pernah ada, semakin tidak terlihat dan menghilang tanpa kabar.

Jika sahabat Kalian semasa sekolah dulu tidak lagi menghubungi, maka coba hubungi dia. Jangan tunggu untuk Kalian dihubungi terlebih dahulu, karena dengan menanyakan kabar, maka bisa jadi dia sedang mengalami masa yang begitu sulit di hidupnya.

Sahabat sejati tidak akan meninggalkan sahabatnya ketika mengalami masa sulit saat sudah berumah tangga. Jangan pernah menjadikan alasan bahwa menikah menghalangi hubungan persaudaraan yang terjalin dari persahabatan.

Saudara memang tidak selalu berasal dari darah yang kental, tapi dengan menjalin persahabatan sejati justru bisa menjadi keluarga. Jagalah persahabatan Kalian dengan tetap menjalin komunikasi meski hanya lewat aplikasi.

Membantu Sahabat, Meski Telah Menikah

Kalian yang ingin menjaga pernikahan menjadi lebih awet, tentu harus saling terbuka terutama ketika hendak membantu sahabat yang sedang kesulitan.

Keterbukaan memang diperlukan agar tidak terjadi kesalah pahaman dengan pasangan Kalian, karena menjalin persahabatan yang sejati setelah menikah, tetap harus diketahui oleh pasangan masing-masing. Sahabat Kalian belum tentu memiliki kehidupan dengan ekonomi yang baik.

Membantu sahabat yang kesulitan dengan cara tidak membuatnya tersinggung adalah ciri sahabat sejati dan tidak pernah berubah walau telah menikah.

Kesulitan ekonomi sahabat Kalian tentu tidak akan pernah diceritakan olehnya, tapi dengan menjaga kontak atau saling menghubungi, bisa diketahui tanpa perlu bertanya. Bawakan sembako atau kebutuhan anak dari sahabat Kalian, akan menjadi hal yang berarti untuknya.

Berikan Peluang Kerja untuk Sahabat, Meski Telah Menikah

Kalian yang memiliki sebuah bisnis dan lancar, jangan sungkan untuk memberikan kesempatan kepada sahabat menjadi pekerja di dalamnya.

Jangan anggap berckalian apabila ada sahabat Kalian yang tiba-tiba menanyakan lowongan pekerjaan di tempat bisnis yang dikelola. Sebab, tidak akan mungkin sahabat Kalian tersebut sampai menanyakan kesempatan bekerja, kalau bukan karena ada permasalahan ekonomi yang sedang dihadapinya.

Sahabat sejati akan memberikan peluang terhadap sahabatnya yang benar-benar membutuhkan pekerjaan. Kalian yang telah lama menjalin persahabatan, pastilah tahu jelas sifat dan kebiasaannya, maka bisa dijadikan pertimbangan untuk menerimanya sebagai karyawan.

Perjelas SOP yang diberlakukan, terutama untuk gajinya sebagai karyawan, tanpa perlu merasa tidak enak hati, karena dia akan senang telah diberi kesempatan bekerja.

Jangan Terlalu Pelit untuk Sahabat Saat Kalian Beruang Lebih, Meski Telah Menikah

Kehidupan setelah menikah memang tidak dapat dipungkiri jika turut dipengaruhi oleh pasangan Kalian. Ada yang waktu masih single begitu royal kepada sahabat-sahabatnya, tapi setelah menikah jadi sosok yang pelit.

Hal ini biasanya dipengaruhi oleh pasangan Kalian, dan butuh untuk membuat pengertian satu sama lain. Kalian dan pasangan pasti memiliki sahabat yang sejati, jangan sampai memutus persaudaraan yang terjalin karena persahabatan.

Kehidupan setelah menikah jangan dijadikan alasan untuk meninggalkan sahabat sejati Kalian dalam kesulitan. Jangan sampai terlalu pelit untuk sahabat yang sedang membutuhkan, saat Kalian memiliki uang yang lebih, meski telah menikah.

Apabila tidak bisa memberikan pinjaman, karena khawatir sulit ditagih, maka berikan saja uang yang sepantasnya untuk dapat membantu sahabat yang sedang kesulitan.

Kunjungi Sesekali Sahabat, Meski Telah Menikah

Pernikahan jangan sampai membuat Kalian tidak lagi mengunjungi sahabat, karena ada tipe orang yang tidak mau terbuka terkait permasalahan rumah tangganya.

Kalian ajak pasangan untuk mengunjungi sahabat sesekali, agar persahabatan yang telah terjalin tidak terputus. Kalian bahkan dapat membantu sahabat yang sedang mengalmi masalah sulit di rumah tangganya, tanpa perlu menyembunyikannya dari pasangan.

Menjalin hubungan dengan sahabat sejati setelah Kalian menikah justru dapat mempererat hubungan persaudaraan, apabila terbuka dengan pasangan.

Memberikan pengertian dengan pasangan akan menjadi jalan pembuka untuk tetap dapat menjalin persahabatan, meski Kalian telah menikah.

Jangan jadikan pernikahan sebagai alasan untuk meninggalkan sahabat Kalian sendirian dalam melewati masa sulitnya.

x

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *