Mikaylabinar.com– Tips investasi Warren Buffet yang bisa kita jadikan pertimbangan pada saat kondisi Pasar modal anjlok seperti saat ini sejak virus corona menyebar keseluruh dunia, begitupun dengan IHSG yang terus merosot tajam.
Para investor kebanyakan panik dan menarik dananya keluar dari pasar modal. Karena khawatir kedepannya yang tidak jelas kapan situasi kembali normal. Kondisi IHSG terus merosot lebih 12% tiga hari terakhir pada perdagangan sesi I (19/3/2020). Dan beberapa kali terjadi trading halt ( penghentian sementara perdagangan) agar IHSG tidak merosot lebih tajam
Table of Contents
Lalu, apa yang seharusnya dilakukan investor? Semua investor baik lembaga maupun ritel tentu punya kebijakan masing-masing dalam menghadapi gejolak ini, investor yang telah terlanjur masuk dalam perangkap kejatuhan pasar modal global ini akan menghadapi pilihan dilematis yang dihadapinya yaitu tetap hold atau di jual.
Menahan saham dalam portofilo didalam situasi seperti ini menghadapi risiko kemungkinan akan terus jatuh karena kondisi situasi market yang belum pasti. Sebaliknya jika dijual maka akan mengalami kerugian yang tidak sedikit.
A. Ketika Pasar Saham Anjlok Perhatikan Tips Investasi Warren Buffet
Untuk menghadapi situasi seperti ini dalam kondisi pasar modal anjlok. Sebaiknya investor menahan diri agar tidak terjun ke pasar modal secara gegabah. Dan untuk saham-saham emiten dengan fundamental bagus yang sudah terlanjur berada dalam portofolio agar tetap di hold.
Kondisi seperti ini bukan pertamakali terjadi. Pada tahun 2008 IHSG pernah ambruk hingga 10.38%. Banyak investor mengalami kepanikan dan menarik dananya dari pasar modal. Penurunan pasar modal yang terjadi seperti sekarang ini membuka kesempatan peluang untuk mengoleksi saham-saham bagus dengan harga diskon.
Pada tahun 2004 Dow Jones Industrial Average merosot tajam hampir 150 poin. Para investor panik dan banyak melakukan aksi obral karena khawatir terjadi inflasi. Dan pertumbuhan lapangan kerja yang lamban akan menghalangi pemulihan ekonomi yang berkelanjutan dalam jangka panjang.
Pada saat Wall Street jatuh, banyak yang mengalami kepanikan. Sebagian besar orang yang menanam uang di pasar saham membenci saat harga saham jatuh. Disebabkan panik mereka menjual sahamnya dengan harga murah disaat harga tersebut turun tajam.
Disisi lain, pada saat harga saham berjatuhan, investor sejati merasa terbiasa dengan volatilitas pasar saham. Dan melihatnya sebagai peluang dalam menambah portofolio saham-saham yang bernilai bagus dengan harga murah.
Ben Graham mengatakan “Investor yang membiarkan dirinya lari tunggang-langgang atau khawatir berlebihan karena penurunan pasar atas surat berharga. Sesungguhnya telah nekat mengubah keunggulan fundamentalnya menjadi kerugian fundamental.
Fluktuasi pasar hanya mempunyai satu makna penting bagi investor sejati. Fluktuasi pasar memberinya peluang untuk membeli dengan bijak pada saat harga turun tajam dan menjual dengan bijak pada saat harga meningkat tinggi”
B. Tips Investasi Warren Buffet :
Pada saat pasar modal jatuh seperti saat ini, kita bisa melihat kembali nasihat Warren Buffet. Sebagaimana yang disampaikan oleh James Pardoe dalam bukunya “Sukses Berinvetasi Ala Buffet”, sebagai berikut:
1. Ubahlah cara berpikir anda dalam berinvestasi.
Belajarlah untuk menyukai pasar yang tenggelam karena hal itu menyajikan peluang. Jangan ikut-ikutan dengan kebanyakan orang dan menekan tombol panik saat pasar jatuh
2. Selalu mencari nilai.
Investasi terbesar Buffet dilakukan pada saat harga saham turun karena kondisi pasar atau karena perusahaan mengalami kesulitan sementara. Kuncinya, mengentahui perbedaan antara kemunduran sementara dengan kegagalan fatal yang nyata yang terjadi di perusahaan
3. Sambarlah peluang ketika tiga variable Buffet muncul bersamaan.
Ketika sebuah bisnis yang kuat dengan keunggulan kompetitif yang bertahan lama, manajemen yang kuat, dan harga saham yang rendah muncul. Sambarlah peluang itu meskipun anda memulai hanya dengan jumlah lembar saham yang sedikit
C. Catatan
Jika anda melihat peluang untuk mengoleksi saham bagus pada saat situasi kejatuhan harga saham seperti saat ini, maka gunakan dana yang dingin (dana yang tidak akan anda gunakan dalam waktu dekat), dan usahakan untuk menahannya selama mungkin karena pasar akan kembali rebond tidak dalam waktu singkat namun membutuhkan beberapa tahun kedepan